Sabtu, 03 Desember 2011

Terima Kasih, 22 dan Mohon Maaf

Sebuah gurindam mewakil ungkapan
Berharap Muharam ini awal perbaikan


Semoga semangat hijrah memicu langkah
Mari saling mendo'akan untuk berislah

Alhamdulillah... tulisan ini mewakili rasa legaaa terlebih syukur kami sebagai shohibul hajat, atas telah terselenggaranya acara GA kami yang bertabur bintang, *uppss maaf kalau tampak lebayyy, karena akupun merasa begitcuuu... tapi sungguh buat aku pribadi ini pengalaman berharga setelah selama ini melanglangbuana menjadi pejuang (baca:peserta) GA atau kontes, ternyataaa... Ya, ini sebuah rasa yang berbeda *yeee semua juga tahu...

Baiklah kalau demikian, setulus hati kami mengucapkan terima kasih untuk keikutsertaan sahabat semua, bisa cek dan ricek di Khabar Gurindam plus 33. Juga buat Pakde Cholik, matur nuwun spesial sudah bersedia menebar pesonanya dimari :P 

Betapa 11 terbaru tentang diri, keluarga dll sahabat semuanya, sudah membuat kami makin mengenalmu *kalau kenal jadi sayangkan yaa... semoga persahabatan kita menuai barokah, juga untuk 11 yang yang paling berkesan/tak ingin diulangi semoga menjadi catatan kita semua untuk muhasabah atau instrospeksi diri.


Adalah tentang 11 harapan ditahun 1433 H ini, semoga dimudahkan dalam meraihnya dan dapat tercapai dengan maksimal. Mari saling mendo'akan...

***

Dari Abu Bakar Ash Shidiq radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata,
Sesungguhnya do’a seseorang kepada saudaranya karena Allah adalah do’a yang mustajab (terkabulkan).

Dari Shofwan bin ‘Abdillah bin Shofwan –istrinya adalah Ad Darda’ binti Abid Darda’-, beliau mengatakan,

“Aku tiba di negeri Syam. Kemudian saya bertemu dengan Ummud Darda’ (ibu mertua Shofwan, pen) di rumah. Namun, saya tidak bertemu dengan Abud Darda’ (bapak mertua Shofwan, pen). Ummu Darda’ berkata, “Apakah engkau ingin berhaji tahun ini?” Aku (Shofwan) berkata, “Iya.”
Ummu Darda’ pun mengatakan, “Kalau begitu do’akanlah kebaikan padaku karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,”

“Sesungguhnya do’a seorang muslim kepada saudaranya di saat saudaranya tidak mengetahuinya adalah doa’a yang mustajab (terkabulkan). Di sisi orang yang akan mendo’akan saudaranya ini ada malaikat yang bertugas mengaminkan do’anya. Tatkala dia mendo’akan saudaranya dengan kebaikan, malaikat tersebut akan berkata: Amin. Engkau akan mendapatkan semisal dengan saudaramu tadi.”
Shofwan pun mengatakan, “Aku pun bertemu Abu Darda’ di pasar, lalu Abu Darda’ mengatakan sebagaimana istrinya tadi. Abu Darda’ mengatakan bahwa dia menukilnya dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.”  
 
(Shohih) Lihat Ash Shohihah (1399)
[Muslim: 48-Kitab Adz Dzikr wad Du’aa’, hal. 88] 

***

Adapun untuk semua sahabat yang berhalangan untuk ikutan, sungguuuuh tak akan mengurangi rasa yang ada dalam persahabatan kita *pinjam istilahnya seorang Abi Sabila, kita tetap saling mendo'akan ya...


Happy Muharam Mubarak !!!
 
Semoga hari ini dan masa mendatang selalu lebih baik dari masa-masa yang lalu...

*** 


Dan yang ini sekalian ngebonceng plus 22 yang kemarin belum selesai:

11 harapanku ditahun 1433 H :

1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sholat, yang wajib termasuk sholat 5 waktu tepat waktu, yang sunnah lebih semangat melaksanakan sholat malam, dhuha dst.

2. Menjadi teladan untuk anak-anakku dalam menghidupkan Al Qur'an, baik membaca, menghafal juga mengamalkannya.

3. Lebih optimal dalam melaksanakan hak suami, termasuk semua adab yang terangkum didalamnya, jadi tak hanya sebatas tersenyum manis plus tidak ceriwis. Dulu aku gagap membedakan zona taat dan zona tawar. Sekarang, masih suka terjebak, hikksss... Semoga aku tak pernah terperangkap.


4. Berupaya semaksimal mungkin untuk menjadi anak yang sholeh, sebelum sibuk menjadi orangtua sholeh. Salah satu contoh dengan membuat jadwal mudik ke orangtua. Dan silaturahim seseringmungkin kepada mertua, karena faktor jarak yang dekat, hanya sekitar 2 km.

5. Terus berjuang menjadi Ibu idola buat ananda, yang bisa jadi kawan curhat dan pandai bermusyawarah dengan bahasa mereka.

6. Menyengerakan dalam membayar ZIS (Zakat, Infaq dan Shodaqoh), termasuk berfoya-foya dan ikhlas dalam membayarnya. Jangan tunggu sampai Allah mengambilnya dengan paksa, misal kehilangan barang ataupun uang. 

7. Mengoptimalkan terlaksananya pola hidup sehat. Termasuk didalamnya rutin berolah raga dan konsisten melaksanakan puasa sunnah.

8. Punya usaha sendiri yang mapan, klinik herbal yang jadi dambaan. Sekalian buka dagangan. Semoga ada modal yang memadai untuk ini. Rencana gedungnya nyatu sama kantor suamiku.

9. Terealisasinya punya rumah CAHAYA HAMASAH (Rumah Baca dan Hasilkan Karya), semoga tak sebatas cita-cita mulia saja. 

10. Berdisiplin dalam berinvestasi. Kadang suka lupa, atau suka nyimpang ke biaya kuliah adinda, untuk alasan ini seringkali justru aku harus bersyukur. Dan rencananya mau kuliah lagi, cari yang konsentrasi ke pengobatan herbal tapi inginnya tak keluar dari Palembang, ini yang bikin repot. (iiih yang ini campur sari githu ya, sebab sadar sudah ke 10, sementara ada 1 lagi yang belum ditulis, jadi ya digabung-gabung aja ya, nddak baklan ada yang marahi juga, heeeheee...

11. Umroh sekeluarga. Meski belum tahu bisa dapat dananya dari mana. Yang ada kalau beli barang ada kupon umrohnya selalu berharap bisa dapat, kemarin malah beli buku milih yang ada kupon umroh juga menyimpang dari rencana awal, kebeneran buku yang dicari tak dapat juga sich...

11 hal yang berikutnya ditahun lalu :

1. Merasakan indah dan berkahnya bongging. Ya meski punya blog sejak April 2010 tapi baru tahu BW, ikutan GA dll setelah kenalan dengan Tia, sekitar bulan Maret 2011. Iya kan Tia?

2. Ramadhan 1432 H, bersyukur bisa memberangkatkan kedua orangtua Umroh.

3. Tahun ini Mbak Endang tamat SMA. Selanjutnya diminta beristikhoroh untuk kuliah IAIN atau PGTK, sebab ini yang biayanya terjangkau dan ternyata Mbak Endang memilih istirahat dulu. Rencananya tahun ajaran mendatang masuk IAIN program reguler khusus. Mohon do'anya ya... Siapa Mbak End, mengapa sosoknya sering kusebut, karena dia bukan semata asisten RT di rumahku, aku pernah cerita di Mbak Endang KK.

Itu 3 hal yang paling berkesan di tahun 1432 H lalu, dan ini 8 hal yang aku bertekad tak akan mengulanginya lagi :

4. Kesal sama hal-hal tak jelas.

5. Ribet saat mau mudik, ada saja alasan acara ini itu, padahal Jidah Datuk sudah nelfoni ingin ketemu cucunya.

6. Suka menunda pekerjaan. Termasuk nulis juga gitu, hingga sering nyesel kalau dah lewat DL, syukurnya dibeberapa kesempatan masih bisa nyelonong jadi peserta terakhir didetik-detik menjelang DL.

7. Menggeser prioritas dengan alasan memilih yang diminati, hikksss...

8. Heboh nyuruh penghuni rumah tertip dan disiplin, padahal diri sendiri suka lupa naro kacamata dan kaos kaki dimana, hikkksss lagi...

9. Suka memilih makanan enak padahal nyadar itu ndak sehat.

10. Masih Suka baca sambil tiduran.

11. Malas olahraga. Termasuk jarrraaang banget renang, akibatnya Ashtmaku kambuh setelah setahun lebih tak kambuh. Nanda malah sempat nanya, kenapa saat mereka sekarang sudah bisa renang kok malah jadi jaraaaaang diajak renang. Dengan santai akupun berkelit, tanya sama Abi, kenapa kok jaraaaang ngajakin. Heellleeeeh, alasan kan bisa macam-macan ya, tapi intinya bla, blaaaa...

***

Bagian terpenting...


Mohon maaf belum bisa optimal menjadi shohibul hajat, pun bila ada yang tak berkenan atau merasa tak nyaman dengan acara ini. Masih banyak yang harus kami pelajari dan perbaiki lagi. Tolong, jangan bosan apalagi kapok untuk mengingatkan ya...


**Bahkan masih beberapa Gurindam plus 33 sahabat yang belum aku sambangi, karena bersamaan dengan menjelang akhir acara ini, Hamas putraku kena serangan cantik (cacar bintik-bintik), jadi maafkan ya, semoga dimaklumi dan mohon do'anya...


Kami minta waktu maksimal 7 hari kedepan untuk mengumumkan hasilnya, semoga lebih cepat. Ikan sepat ikan gabus, lebih cepat lebih bagus :P

25 komentar:

RZ Hakim mengatakan...

Umroh sekeluarga? alangkah indahnya Mbak ..

Pakde Cholik mengatakan...

Dengan acara Gurindam Muharam ini saya akhirnya membaca ulang ttg gurindam dan mencoba membuatnya. Semoga dengan acara ini generasi muda menjadi tahu tentang kesusteraan Indonesia utamanya tentang karya para pujangga lama.
Mereka patut diteladani karena bisa membuat karya2 apik walau pada jamannya belum ada komputer.

Dengan acara ini pula ada waktu untuk muhasabah agar kedepan kehidupan menjadi lebih baik, dalam hubungan antara kita dengan Allah dan antara kita dengan sesama makhluk NYA. Amin

Sukses acaranya bu model.
Semoga putranda segera sehat kembali.

Salam hangat dari Surabaya

prih mengatakan...

Sukses perhelatan akbarnya, peserta meluber, teriring doa putranda cepat sembuh ya mbak Keke.

ketty husnia mengatakan...

semoga kakak Hamas segera sembuh ya ..
oia Mbak, boleh usul ga?? tolong donk posting pengalaman bu dokter menangani anak cantik (cacar bintik)..karena saya belum pernah mengalaminya. barangkali saja bisa jadi acuan buat ke depan ...makasih ya mbak :)

Ajeng Sari Rahayu mengatakan...

Iya mbak Yunda, ndak usah diporsir. Disesuaikan dengan kedaan supaya lancar, keluarga kan prioritas utama. Semoga yang sakit cepat sembuh

umahnya fityanakifah mengatakan...

amin ya Rabbal alamin semoga semua keinginan baik bisa tercapai dan berkah...sukses mba kontesnya jd pd bisa bikin gurindam :)

btw tulisannya makin kecil-kecil, apa mataku tambah tua ya? resep spaghety menyusul ya

catatan kecilku mengatakan...

Mbak.., maaf sekali aku tak sempat ikut GA yg mbak selenggarakan. Semoga lain waktu ada kesempatan bagiku berpartisipasi ya? Insya Allah...

Subhanallah.. 11 harapannya ditahun 1433H luar biasa indahnya. semoga terwujud semuanya. Amin..

Bagaimana dg Hamas? Apakah 'cantik'nya sudah sembuh mbak? Semoga saja kebahagiaan dan kesehatan terlimpah utk mbak dan keluarga ya..?

Terakhir... pengumuman nih mbak, aku akhirnya "kembali" lagi.. hehehe #pengumumantakpenting

kak Rose mengatakan...

wah, Rumah cahaya Hamasah ya ke...? kedengarannya menarik banget, pengen tau konsepnya tuh... Btw smg semua harapan, janji n cita2nya di ijabah oleh Allah SWT, amin yba n sukses buat terlaksananya GA muharram 1433H..

Unknown mengatakan...

wah gak sabar menunggu hasilnya nih. meski gak bisa ikut tapi tetap penasaran.

letheg.blogspot.com mengatakan...

wah wah, semoga sukses aja ya...

moga moga aq menang lagi..(walopun ndak ikut...)
hehehe

Unknown mengatakan...

alhamdulillah, semoga sukses ya untuk rencana GA berikutnya. :)

Tarry Kitty mengatakan...

Semoga untuk akang hamaw segera sembuh dari cantinya. Biar Yunda aja yang cantik *cantik cewek maksudnya mBak* hehe

Sukses buat acaranya mbak :)

Una mengatakan...

"bongging"
Typo tuh mbak :D :D Atau memang gitu...

Hihi alhamdulilahhh sukses mbak :D

Anonim mengatakan...

semoga si akang lekas sembuh... aamiin

dhenok habibie mengatakan...

semoga Hamas cepat sembuh Yundo, biar kito biso jadi ketemuan.. hahahaha *apa pula hubungannya*

kalau dhe menang segera kabari yaaa,, kalau tak menang pun tetep dikabari biar bisa kasih selamat ke pemenang.. :D

kakaakin mengatakan...

Alhamdulillah... Dengan adanya event ini, saya jadi tahu atau mengingat kembali apa itu gurindam :D
Tak sabar menantikan keputusan dewan juri, hehe...

bayu hidayat mengatakan...

asik asik. mudha mudhana bisa jadi juara. hihhihi.

Lyliana Thia mengatakan...

mbak Kekeee...

duh kebayang bahagianya mbak, bisa memberangkatkan ortu umroh.. aku kapan yaa bisa kayak gitu... *mengkhayal*

Nia mengatakan...

Smoga Hamas cepat sembuh dan ngga ada bekasnya.....agak ngeri kalo denger anak kena cacar.......

sukses mbak kontesnya.....pesertanya banyak....dtunggu pengumumannya....

Orin mengatakan...

Wahh...semoga Hamas udah sembuh kena cantik-nya ya Ummi... Meng-Amin-kan semua harapan Ummi di atas^^

Kutus Kutus Herbal, Bali mengatakan...

aku memang tidak faham dengan 'gurindam' tapi tertarik pengen lihat seperti apa karya teman teman blog dan semoga itu bisa tercover di 7 hari mendatang saat pengumuman itu ada.

Salam

Diah Alsa mengatakan...

semoga cepat sembuh ya Hamas, dan semoga keinginan Ummi di tahun yg baru terkabulkan, Amin :)

Alaika Abdullah mengatakan...

mba.... semoga terwujud segala harapan dan keinginannya ya mba, serta juga tertunai segala janji yang telah diniatkan....

gmn kabarnya Hamas mba? semoga mulai membaik ya.....

setuju dengan requestnya mba Ketty tentang pengalaman/tips menangani 'cantik', to be the lesson learnt for all.

thanks mba....

Bintang mengatakan...

Mbak Yundaaaa...ternyata mbak ya yang gabung bikin lomba sama Tia...aduh, maaf baru ngeh...biasa deh, suka agak-agak gimanaaa gitu kalo berhubungan dengan lomba...

Maaf saya belum ikutan lombanya, tapi boleh kan kalau kita selalu bersilaturahmi...hehe, salam kenal juga dari saya, trima kasih untuk uluran pertemanannya yang amat manis :)

Unknown mengatakan...

Selamat bagi para sahabat netter yang telah menang. Semoga kita dapat mewariskan budya bangsa kit sendiri.

Mahon maaf karena kesibukkan saya tidak dapat memenuhi undangan untuk ikut acara ini.

Sukses selalu
Salam
Ejawantah's Blog