Senin, 01 Oktober 2012

Langit Berjelaga

Langit senja? Bukan. Ini gambaran langit pagi menjelang siang, tepatnya berkisar jam delapan pagi, mataharinya tertutup asap, sinarnya bias tak ganas. Udara terasa pengap. Kemarin sebenarnya sudah ada hujan buatan yang menyiram Bumi Sriwijaya dengan menghabiskan dana yang tak sedikit. Sayangnya seperti menyiram bara bekas bakaran yang masih menyala, mati nyalanya tapi asapnya justru makin mengepul. Sampai kapan?

Jalan Irigasi, dekat rumah kami, 30/9 jam 07.54.
Jelaganya mampu menikam mentari, meninggalkan siluet yang (seolah) tetap indah.
Jembatan Kertapati, samping stasiun KAI, jam 8 pada tanggal 01/10.
Sinar mentarinya samar seperti tak bertenaga.
01/10 jam 8.13, AMPERA yang berselimut kabut asap, pekat.
Meninggalkan jejak jelaga yang membuat pengap.
Semoga hujan semakin sering turun dan mampu menghalau kabut asap. Agar jelaga di langit kota kami segera sirna dan berganti dengan cerahnya mentari.

14 komentar:

bunda Lily mengatakan...

langit berjelaga yang tetap cantik ini ,Yunda

suka dengan foto ini, entah berjelaga krn mendung atau polusi
salam

Tarry Kitty mengatakan...

Assalamu'alaikum mbak Yunda... apa kabar?? :)

pemandangannya indah ya mbak :)

Indra Kusuma Sejati mengatakan...

Lukisan alam yang indah dalam goresan pesan untuk setiap anak manusia yang berada di kolong langit.

Sukses selalu

Salam Wisata

Lidya Fitrian mengatakan...

kaya ada bolongan dilangit ya mbak

Bunda Kanaya mengatakan...

semoga pas ke Palembang tgl 19 nanti udah ga berkabut lagi

Damar mengatakan...

saya pernah mengalamai kondisi ini ketika 5 tahun tinggal di Pontianak. Musim kemarau, ladang gambut terbakar dan membuka ladang baru. Hari-hari mata perih terkena asap.
Kalopun dibuatkan hujan buatan sama saja dengan menghamburkan uang.

Dav Dmilano mengatakan...

Saleum bunda...
Wah segitunya cuaca disana sekarang ya bun? jika dirunut menurut situasi berarti hujan belum juga turun. Di aceh pun hujan sangat payah untuk turun namun untunglah tidak ada asap yang menyesakkan pernafasan

hilsya mengatakan...

ada kebakaran hutankah?

Mugniar mengatakan...

Lihat ini jadi ingat waktu masih di Pekanbaru Yunda .... sering sekali ada kabut asap :|
Mudah2an segera turun hujan ... aamiin

Mugniar mengatakan...

Lihat ini jadi ingat waktu masih di Pekanbaru Yunda .... sering sekali ada kabut asap :|
Mudah2an segera turun hujan ... aamiin

win3 mengatakan...

semoga cepat turun hujan,ini doa yang sering dipanjaatkan pada Allah

HP Yitno mengatakan...

gambar pertama persis seperti foto yang ane ambil waktu sore hari. semoga lekas turun hujan ya sob.

imamboll mengatakan...

gambarnya keren mbak yunda, andai pake SLR pasti akan lebih keren lagi mbak

Una mengatakan...

Asapnya karena apa sih mbak?
Kabut asap itu apa? Hihihi...
Langitnya gitu ya... kasian mataharinya :D