Tulisan ini untuk mengenang seorang Jama'ah haji Kloter 31 JKG, Drs. Hi Zarkasi yang meninggal tanggal 8 Februari 2011. Alm. Pak Zarkasi adalah PNS Depag, sebelumnya pernah 2x jadi Ketua Kloter, terakhir tahun 2007.Terima Kasih Bu Zarkasi yang telah memberiku khabar secara langsung.
Arafah 1431 H, Pak Zarkasi dan Istri *** Ini Tentang GINJAL Ginjal-ginjal memainkan peran kunci dalam fungsi tubuh, tidak hanya menyaring darah dan membersihkan limbah,namun juga menjaga keseimbangan dari tingkat-tingkat elektolit-elektrolit didalam tubuh, mengontrol tekanan darah, dan menstimulasi produksi dari sel-sel darah merah. Ginjal-ginjal terletak didalam abdomen (perut) kearah belakang dan masing-masing satu buah disisi kanan dan kiri dari tulang belakang (spine). Mereka mendapat suplai darahnya melalui arteri-arteri renal (ginjal) langsung dari aorta dan mengirim balik darah ke jantung melalui vena-vena renal ke vena cava. "Renal" berasal dari kata latin untuk ginjal. Ginjal-ginjal mempunyai kemampuan untuk memonitor jumlah cairan tubuh, konsentrasi-konsentrasi dari elektrolit-elektrolit seperti sodium dan potassium, dan keseimbangan asam-basa dari tubuh. Mereka menyaring limbah-limbah dari metabolisme tubuh, seperti urea dari metabolisme protein dan asam urat (uric acid) dari penguraian DNA. Dua limbah didalam darah dapat diukur: blood urea nitrogen (BUN) dan creatinine (Cr). Ketika darah mengalir ke ginjal, sensor-sensor didalam ginjal memutuskan berapa banyak air yang dikeluarkan sebagai air seni, bersama dengan berapa konsentrasi dari elektrolit-elektrolitnya. Sebagai contoh, jika seseorang kekurangan cairan (dehidrasi) dari latihan olahraga atau dari suatu penyakit, maka ginjal akan menahan sebanyak mungkin air dan air seni menjadi sangat pekat. Ketika kecukupan air terjadi didalam tubuh, air seni menjadi lebih encer dan menjadi bening. Sistim ini dikontrol oleh renin, suatu hormon yang diproduksi didalam ginjal yang merupakan bagian dari sistim-sistim tubuh yang mengatur cairan dan tekanan darah. Ginjal-ginjal juga adalah sumber dari erythropoietin didalam tubuh, suatu hormon yang menstimulasi sumsum tulang (bone marrow) untuk membuat sel-sel darah merah. Sel-sel special didalam ginjal memonitor konsentrasi oksigen didalam darah. Jika tingkat oksigen darah turun, tingkat-tingkat erythropoietin naik dan tubuh mulai memproduksi lebih banyak sel-sel darah merah. Setelah ginjal-ginjal menyaring darah, air seni dikeluarkan melalui ureter, suatu tabung kecil yang menghubungkannya ke kandung kemih (bladder). Kemudian air seni itu di tampung didalam kandung kemih menunggu waktu kencing, ketika kandung kemih mengirim air seni keluar dari tubuh melalui urethra. Gagal GINJAL? Gagal ginjal ada 2: Gagal Ginjal Akut (GGA) dan Gagal Ginjal Kronis (GGK) Adapun yang akan kita bahas kali ini adalah GGK. Apaan tuch ??? Gagal ginjal kronis dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Gagal ginjal kronis adalah suatu kondisi di mana kedua ginjal mengalami kerusakan permanen dan tidak dapat menjalankan fungsi sebagaimana mestinya. Biasanya ditandai dengan edema seluruh tubuh (edema anasarka) karena terjadinya hipertensi portal dan kadar klirens kreatinin < 25 Gejala-Gejala Gagal Ginjal
Penyebab Gagal GinjalGagal ginjal dapat terjadi dari suatu situasi akut atau dari persoalan-persoalan kronis. Pada gagal ginjal akut, fungsi ginjal hilang dengan sangat cepat dan dapat terjadi dari suatu luka tubuh yang bervariasi. Daftar dari penyebab-penyebab ini seringkali dikatagorikan berdasarkan dimana luka terjadi. Penyebab-Penyebab Sebelum GinjalPenyebab-penyebabnya disebabkan oleh suplai darah ke ginjal yang berkurang. Contoh-contoh dari prerenal causes adalah:
Penyebab-Penyebab Ginjal (kerusakan langsung pada ginjal sendiri) termasuk:
Penyebab-Penyebab Setelah Ginjal disebabkan oleh faktor-faktor yang mempengaruhi pengaliran dari urin (air seni):
Gagal ginjal kronis berkembang melalui waktu berbulan-bulan dan bertahun-tahun. Penyebab-penyebab yang paling umum dari gagal ginjal kronis dihubungkan pada:
Penyebab-penyebab yang lebih jarang:
Mendiagnosis Gagal Ginjal Diagnosis dari gagal ginjal dikonfirmasikan oleh tes-tes darah yang mengukur pembentukkan dari limbah-limbah didalam darah. BUN dan creatinine meningkat, dan angka penyaringan glomerular berkurang. Ini adalah angka dimana darah disaring melalui ginjal-ginjal dan dapat dihitung berdasarkan tingkat creatinine, umur, ras, dan kelamin (gender). Tes-tes urin mungkin dilaksanakan untuk mengukur jumlah protein, mendeteksi kehadiran dari sel-sel abnormal, atau mengukur konsentrasi dari elektrolit-elektrolit. Protein didalam urin adalah tidak normal dan dapat sebagai petunjuk bahwa kerusakkan telah terjadi pada ginjal-ginjal. Aggregasi abnormal dari sel-sel darah merah dan putih yang disebut casts dapat terlihat didalam urin dengan penyakit ginjal. Membandingkan konsentrasi-konsentrasi dari elektrolit-elektrolit didalam darah dan urin dapat membantu memutuskan apakah ginjal-ginjal mampu sewajarnya memonitor dan menyaring darah. Tes-tes lainnya digunakan untuk mendiagnosis tipe kegagalan ginjal. USG abdomen (abdominal ultrasound) dapat menilai ukuran dari ginjal-ginjal dan mungkin dapat mengidentifikasi apakah terdapat rintangan-rintangan. Biopsi ginjal menggunakan suatu jarum yang tipis yang ditempatkan melalui kulit kedalam ginjal untuk mendapatkan sedikit dari jaringan untuk diperiksa dibawah mikroskop. Perawatan Gagal Ginjal Pencegahan selalu adalah tujuannya dengan gagal ginjal. Penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes adalah mematikan karena kerusakkan yang dapat mereka lakukan pada ginjal-ginjal dan organ-organ lainnya. Kerajinan seumur hidup adalah penting dalam mempertahankan gula darah dan tekanan darah dalam batas-batas normal. Perawatan-perawatan spesifik tergantung dari penyakit-penyakit yang mendasarinya. Sekali gagal ginjal hadir, tujuannya adalah mencegah kemunduran fungsi ginjal yang berlanjut. Jika diabaikan, ginjal-ginjal akan berlanjut pada kegagalan total, namun jika penyakit yang mendasarinya ditangani dan dirawat secara agresiv, fungsi ginjal dapat dipelihara/diperthankan, meskipun tidak selalu membaik. Diet Diet adalah suatu pertimbangan penting untuk mereka yang fungsi ginjalnya melemah. Konsultasi dengan seorang ahli diet mungkin berguna untuk mengerti makanan apa yang sesuai atau tidak sesuai. Karena ginjal-ginjal tidak dapat dengan mudah mengeluarkan kelebihan air, garam, atau potassium, mereka perlu dikonsumsi dalam jumlah yang terbatas. Makanan-makanan yang tingi dalam potassium termasuk pisang, apricots, dan pengganti-pengganti garam. Fosfor (Phosphorus0 adalah kimia yang dilupakan yang dihubungkan dengan metabolisme kalsium dan dapat meningkat pada gagal ginjal. Terlalu banyak fosfor dapat mengikis kalsium dari tulang-tulang dan menyebabkan osteoporosis dan patah tulang. Makanan-makanan dengan kandungan fosfor yang tinggi termasuk susu, keju, kacang-kacang, dan minuman cocacola. Obat-Obatan Obat-obatan mungkin digunakan untuk membantu mengontrol beberapa persoalan-persoalan yang berhubungan dengan gagal ginjal.
DialysisDialysis membersihkan tubuh dari limbah-limbah didalam tubuh menggunakan sistim penyaringan. Ada dua tipe dari dialysis. HemodialysisHemodialysis menggunakan suatu mesin penyaringn yang disebut dialyzer atau ginjal tiruan (artificial kidney0 untuk mengeluarkan kelebihan air dan garam, untuk menyeimbangkan elektrolit-elektrolit lainnya didalam tubuh , dan untuk mengeluarkan limbah-limbah dari metabolisme. Darah mengalir melalui tabung kedalam mesin, dimana dia berikutnya melalui membran penyaringan. Suatu larutan kimia khusus (dialysate) mengalir pada sisi lain dari membran. Dialysate diformulasikan untuk menarik ketidakmurniaan dari darah melalui membran filtrasi (penyaringan). Darah dan dialysate tidak pernah menyentuh didalam mesin ginjal tiruan. Untuk tipe dialysis ini, akses ke pembuluh-pembuluh darah perlu diciptakan secara operasi sehingga jumlah yang besar dari darah dapat mengalir kedalam mesin dan balik kedalam tubuh. Ahli bedah dapat membentuk suatu fistula, suatu hubungan antara suatu arteri besar dan vena didalam tubuh, umumnya pada lengan, yang menyebabkan suatu jumlah yang besar dari darah mengalir kedalam vena. Ini membuat vena lebih besar dan dindingnya lebih tebal sehingga dia dapat mentoleransi tusukan jarum yang berulang untuk memasang tabung dari tubuh ke mesin. Karena itu memakan waktu beberapa minggu bagi suatu fistula supaya cukup matang untuk digunakan, perencanaan signifikan diperlukan jika hemodialysis dipertimbangkan sebagai suatu pilihan (opsi). Jika gagal ginjal akut terjadi dan tidak ada waktu untuk membuat suatu fistula, kateter khusus mungkin dapat dimasukkan kedalam pembuluh-pembuluh darah besar dari lengan, kaki, atau dada. Kateter-kateter ini mungkin dibiarkan pada tempatnya untuk waktu sampai 3 minggu. Pada beberapa penyakit-penyakit, keperluan untuk dialysis hanya sementara, namun jika harapan/dugaan bahwa dialysis akan berlanjut untuk waktu yang lama, kateter-kateter ini bekerja sebagai jembatan sampai suatu fistula dapat direncanakan, ditempatkan, dan matang untuk dipakai. Perawatan-perawatan dialysis umumnya terjadi tiga kali seminggu dan berlangsung beberapa jam setiap kalinya. Paling umum, pasien-pasien mengunjungi suatu rumah sakit untuk mendapatkan dialysis, namun terapi dialysis dirumah menjadi suatu pilihan untuk beberapa pasien. PeritonealdialysisPeritoneal dialysis menggunakan lapisan rongga perut (lining of the abdominal cavity) sebagai filter dialysis untuk membersihkan tubuh dari limbah dan untuk menyeimbangkan tingkat-tingkat elektrolit. Suatu kateter ditempatkan didalam rongga perut melalui dinding perut oleh seorang ahli bedah dan diharapkan tetap ditempat untuk waktu jangka panjang. Larutan dialysis kemudian dimasukkan melalui kateter dan dibiarkan didalam rongga perut untuk beberapa jam dan kemudian dialirkan keluar. Pada waktu itu, limbah-limbah dibersihkan dari darah yang secara normal mengalir melalui lapisan perut (peritoneum). Ada manfaat-manfaat dan komplikasi-komplikasi untuk setiap tipe dari dialysis. Tidak setiap pasien dapat memilih tipe yang dia lebih menyukainya. Keputusan perawatan tergantung dari penyakit pasien dan sejarah medisnya bersama dengan persoalan-persoalan lainnya. Umumnya, nephrologist (ahli ginjal) akan mengadakan diskusi yang panjang dengan pasien dan familinya untuk memutuskan pilihan yang terbaik yang tersedia. *** Ingatku tentang sebuah dialog dengan Alm. Pak Zarkasi. Apa yang bapak bisa bagi untuk kami tentang sakit ini? Jadi semacam pola hidup seperti apa yang bapak terapkan hingga mengalami sakit ini, menurut hemat bapak? Dan dengan tangkas bapak menjawab. Ternyata menurut beliau, ini bisa jadi karena beliau sering minum jamu dan terlampau sering mengkonsumsi obat kimia, misal sakit kepala minum obat analgesik, pegel linu karena capek minum jamu. Ini langsung diaminkan oleh Ibu. Semoga kita bisa mengambil hikmahnya. Selamat jalan Pak Zarkasi, dirimu orang baik. Semoga diterima amal ibadahmu. Diampunkan dosa dan mabrur hajinya. Lapang dan terang alam kuburmu. Kami yakin Ibu seorang wanita yang tangguh, sosok istri shaliha. Sabar ya bu..... Hmm.....jadi tak sabar menunggu besok, pelatihan BEKAMnya HPA. Therapy dengan obat-obatan herbal, kembali kepada cara pengobatan ala Nabi. Habatussauda, Spirulina dll bisa jadi adalah solusinya. Dan aku sudah mulai menerapkannya pada keluarga kecil kami, sekitar 6 bulan terakhir. Semoga bisa menularkannya pada banyak kerabat, sahabat, keluarga besar, tetangga dan handaitaulan. *** Sebuah mimpi, segenap cita akan bangkitnya Kejayaan Kedokteran Islam. Merindukankan lahirnya Ibnu Sina dimasa depan, sepenuh do'a untukmu Nak.... |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar